Ingin Membuat Skripsi? Ketahui Dulu Tahapan-Tahapannya

Membuat skripsi adalah salah satu tugas akhir yang harus dilakukan oleh mahasiswa untuk membuktikan bahwa mereka telah memahami dan mampu mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari selama masa kuliah. Skripsi merupakan bagian penting dalam proses pendidikan seorang mahasiswa, karena skripsi akan menentukan apakah mahasiswa tersebut dapat lulus atau tidak.

Namun, membuat skripsi bukanlah tugas yang mudah. Terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan untuk membuat skripsi yang baik dan sesuai dengan standar akademik. Berikut adalah tahapan-tahapan membuat skripsi:

Menentukan judul dan topik

Tahap pertama dalam membuat skripsi adalah menentukan judul dan topik skripsi. Ini merupakan tahap yang paling penting, karena judul dan topik skripsi akan menentukan arah dan fokus penelitian. Sebaiknya pilihlah judul dan topik yang memiliki relevansi dengan bidang yang sedang diambil dan juga memiliki daya tarik bagi diri sendiri.

Melakukan litaratur review

Setelah menentukan judul dan topik, selanjutnya adalah melakukan literatur review. Literatur review merupakan bagian dari skripsi yang berisi tentang tinjauan pustaka yang membahas mengenai topik yang akan diteliti. Ini penting untuk membantu memahami konteks dan latar belakang penelitian, serta untuk menentukan apakah topik yang dipilih masih belum tercakup dalam penelitian yang telah dilakukan sebelumnya.

Menyusun proposal

Proposal skripsi adalah dokumen yang berisi tentang gambaran umum dari skripsi yang akan dibuat, termasuk tujuan, metodologi, jadwal penelitian, dan sumber daya yang dibutuhkan. Proposal ini harus disetujui oleh dosen pembimbing sebelum melakukan penelitian.

Melakukan penelitian

Setelah proposal disetujui, selanjutnya adalah melakukan penelitian. Ini merupakan tahap yang paling berat dan memakan waktu, karena harus memperoleh data yang valid dan akurat. Dalam tahap ini, mahasiswa harus bekerja keras dan tekun dalam melakukan penelitian, agar hasil yang diperoleh sesuai dengan yang di impikan.

Menganalisis data

Setelah data terkumpul, selanjutnya adalah menganalisis data. Ini adalah tahap yang membutuhkan kemampuan dan keterampilan analitis yang baik, karena hasil analisis akan menjadi dasar dalam menarik kesimpulan dan membuat rekomendasi.

Menulis laporan skripsi

Setelah data teranalisis, selanjutnya adalah menulis laporan skripsi. Laporan skripsi harus disusun dengan baik dan benar, agar mudah dipahami oleh pembaca dan sesuai dengan standar akademik. Dalam laporan skripsi, harus terdapat bagian-bagian seperti pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, hasil dan pembahasan, kesimpulan, dan rekomendasi.

Melakukan presentasi dan sidang

Setelah laporan skripsi selesai ditulis, selanjutnya adalah melakukan presentasi dan sidang skripsi. Ini adalah tahap terakhir dalam membuat skripsi, dimana mahasiswa harus mempresentasikan hasil penelitian dan menjawab pertanyaan dari dewan penguji.

Kesimpulan

Membuat skripsi adalah proses yang panjang dan memakan waktu, namun juga sangat bermanfaat bagi perkembangan akademis dan profesional mahasiswa. Dengan memahami dan mengikuti tahapan-tahapan membuat skripsi, mahasiswa dapat membuat skripsi yang baik dan sesuai dengan standar akademik. Selain itu, mahasiswa juga harus memiliki semangat dan tekad yang kuat untuk menyelesaikan tugas akhir ini, agar dapat meraih hasil yang memuaskan.

Tahapan-tahapan yang disebutkan di atas adalah tahapan umum dan pokok dalam membuat skripsi. Namun, tergantung pada universitas atau fakultas masing-masing, ada beberapa tahapan tambahan yang perlu dilakukan seperti melakukan revisi atas laporan skripsi yang telah diterima oleh dosen pembimbing, atau melakukan registrasi judul skripsi ke kantor fakultas. Dalam beberapa kasus, ada juga tahap tambahan seperti melakukan seminar hasil skripsi sebelum sidang skripsi.

Oleh karena itu, sangat penting bagi mahasiswa untuk memahami dan mengikuti tahapan-tahapan yang ditentukan oleh universitas atau fakultas tempat mahasiswa menempuh studi. Ini akan membantu mahasiswa untuk memastikan bahwa skripsi yang dibuat sesuai dengan standar akademik dan memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh universitas atau fakultas.